Sabtu, 19 Agustus 2017
Banyak orang yang mengaitkan tingkat kemapanan seseorang dengan memiliki mobil pribadi. Penilaian tersebut memang tidak salah, karena harga sebuah mobil tidaklah murah. Namun jangan sampai penilaian tersebut membuat kamu ‘terpaksa’ harus memiliki mobil padahal kondisi keuanganmu tidak terlalu memungkinkan untuk memilikinya. Memang ada banyak cara yang mudah supaya kamu bisa punya mobil, misalnya dengan menggunakan fasilitas kredit mobil yang membuat proses pembayaran jadi lebih ringan. Tapi coba pikirkan, masih banyak hal lain yang juga harus kamu pikirkan setelah kamu memiliki mobil itu nantinya. Jadi, coba pikirkan hal ini sebelum kamu memiliki mobil.
Miliki Tempat Parkir yang Memadai via mycarheaven.com
Setelah membeli mobil, sudah pasti mobil akan kamu bawa pulang lalu kamu taruh di garasi atau halaman rumahmu. Tapi apa yang terjadi jika kamu tidak memiliki garasi atau halaman rumah yang memadai? Memarkir mobil tentu harus hati-hati, karena resiko kecurian dan kerusakan menjadi besar jika diparkir sembarangan. Jadi coba pikirkan apakah kamu sudah harus memiliki mobil atau memperluas rumah kamu dulu.
Bila kamu baru membeli mobil, apalagi kamu membayar dengan cara dicicil, kondisi mobil harus selalu terjaga agar tetap bagus karena akan sangat mengesalkan jika mobil kamu penyok atau rusak. Selain itu, jika terjadi kecelakaan atau kerusakan mobil, biaya yang kamu perlukan untuk memperbaikinya tidaklah murah. Jadi kamu butuh asuransi mobil untuk memperkecil pengeluaran kamu. Namun dengan asuransi pun, kamu harus membayarkan biaya premi asuransinya.
1. Tempat Parkir Kendaraan di Rumah
Miliki Tempat Parkir yang Memadai via mycarheaven.com
Setelah membeli mobil, sudah pasti mobil akan kamu bawa pulang lalu kamu taruh di garasi atau halaman rumahmu. Tapi apa yang terjadi jika kamu tidak memiliki garasi atau halaman rumah yang memadai? Memarkir mobil tentu harus hati-hati, karena resiko kecurian dan kerusakan menjadi besar jika diparkir sembarangan. Jadi coba pikirkan apakah kamu sudah harus memiliki mobil atau memperluas rumah kamu dulu.
2. Biaya Parkir
Biaya Parkir Kendaraan via oceanvillagesouthampton.com
Tidak hanya harga barang-barang yang semakin mahal, tetapi tarif parkir pun ikut meningkat, contohnya di Jakarta. Harga parkir di Jakarta umumnya Rp4.000 per jam. Bayangkan jika kamu mengendarai mobil ke kantor, berapa biaya parkir yang harus kamu keluarkan setiap harinya? Asumsikan kamu bekerja 8 jam sehari selama 22 hari. Jadi dalam 1 bulan kamu sudah harus menyisihkan uang sebesar Rp704 ribu selama sebulan. Apa pendapatanmu memadai?
3. Biaya Bensin dan Tol
Tidak hanya harga barang-barang yang semakin mahal, tetapi tarif parkir pun ikut meningkat, contohnya di Jakarta. Harga parkir di Jakarta umumnya Rp4.000 per jam. Bayangkan jika kamu mengendarai mobil ke kantor, berapa biaya parkir yang harus kamu keluarkan setiap harinya? Asumsikan kamu bekerja 8 jam sehari selama 22 hari. Jadi dalam 1 bulan kamu sudah harus menyisihkan uang sebesar Rp704 ribu selama sebulan. Apa pendapatanmu memadai?
3. Biaya Bensin dan Tol
Macet Bikin Biaya Makin Mahal via newsomelaw.com
Mari kita ambil contoh di Kota Jakarta yang macet ini. Kamu pasti sudah tahu bahwa macet di Jakarta adalah hal biasa yang dirasakan orang setiap harinya. Malah mungkin orang akan merasa ada yang janggal ketika jalanan di Jakarta sedang lancar jaya. Dengan kondisi macet ini, uang yang dibutuhkan untuk bensin mobilmu pasti bertambah, lalu karena macet pula, kamu akan memilih untuk naik jalan tol dengan tujuan untuk menghindari macet. Kita asumsikan kamu hanya memakai mobil untuk bekerja karena jika kamu pakai untuk jalan-jalan tentu saja pengeluaran akan semakin besar. Dalam seminggu kamu harus membeli bensin sebesar Rp100 ribu dan biaya tol seharinya adalah Rp15 ribu. Untuk sebulan, kamu harus memiliki uang Rp400 ribu hanya untuk bensin, dan Rp330 ribu untuk masuk jalan tol. Besar juga ya?
Mari kita ambil contoh di Kota Jakarta yang macet ini. Kamu pasti sudah tahu bahwa macet di Jakarta adalah hal biasa yang dirasakan orang setiap harinya. Malah mungkin orang akan merasa ada yang janggal ketika jalanan di Jakarta sedang lancar jaya. Dengan kondisi macet ini, uang yang dibutuhkan untuk bensin mobilmu pasti bertambah, lalu karena macet pula, kamu akan memilih untuk naik jalan tol dengan tujuan untuk menghindari macet. Kita asumsikan kamu hanya memakai mobil untuk bekerja karena jika kamu pakai untuk jalan-jalan tentu saja pengeluaran akan semakin besar. Dalam seminggu kamu harus membeli bensin sebesar Rp100 ribu dan biaya tol seharinya adalah Rp15 ribu. Untuk sebulan, kamu harus memiliki uang Rp400 ribu hanya untuk bensin, dan Rp330 ribu untuk masuk jalan tol. Besar juga ya?
4. Biaya Servis
Servis Mobil Juga Butuh Biaya via ronnielogues.com
Sebagai pemilik dan pengguna mobil, kamu pasti ingin agar mobilmu selalu dalam kondisi fit dan nyaman dipakai. Oleh karena itu kamu akan melakukan servis mobil dan hal ini akan menambah pengeluaranmu. Ada 2 tipe servis, yakni servis berkala dan servis tambahan jika mobilmu bermasalah. Biaya servis ini bermacam-macam, bisa murah dan juga bisa mahal tergantung pada jangka waktu servis atau seberapa besar kerusakan yang harus di servis.
Sebagai pemilik dan pengguna mobil, kamu pasti ingin agar mobilmu selalu dalam kondisi fit dan nyaman dipakai. Oleh karena itu kamu akan melakukan servis mobil dan hal ini akan menambah pengeluaranmu. Ada 2 tipe servis, yakni servis berkala dan servis tambahan jika mobilmu bermasalah. Biaya servis ini bermacam-macam, bisa murah dan juga bisa mahal tergantung pada jangka waktu servis atau seberapa besar kerusakan yang harus di servis.
5. Biaya Pajak STNK Tahunan
STNK Mobil Harus Dimiliki via wordpress.com
Agar mobilmu bisa dipakai, kamu harus memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang merupakan identitas mobilmu. Setiap tahunnya kamu harus mengatur uangmu untuk biaya ini karena jika tidak dibayarkan, mobil tidak bisa digunakan dan kamu akan kesusahan saat akan memperpanjang surat STNK nanti. Biaya pajak STNK yang harus dibayarkan bervariasi tergantung jenis dan tahun mobil.
6. Biaya Pembuatan dan Perpanjangan SIM A
Agar mobilmu bisa dipakai, kamu harus memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang merupakan identitas mobilmu. Setiap tahunnya kamu harus mengatur uangmu untuk biaya ini karena jika tidak dibayarkan, mobil tidak bisa digunakan dan kamu akan kesusahan saat akan memperpanjang surat STNK nanti. Biaya pajak STNK yang harus dibayarkan bervariasi tergantung jenis dan tahun mobil.
6. Biaya Pembuatan dan Perpanjangan SIM A
Sebelum Menyetir, Miliki SIM via wordpress.com
Memiliki mobil akan jadi sia-sia jika kamu tidak memiliki kartu yang satu ini. Untuk dapat mengendarai mobil, kamu harus memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) karena ini menandakan bahwa kamu sudah cukup umur dan bisa mengendarai kendaraan. Jenis SIM untuk bisa mengendarai mobil adalah SIM A. Agar kamu memiliki SIM A, kamu harus membayar biaya pembuatan SIM dan harus diperpanjang setiap 5 tahun sekali.
Memiliki mobil akan jadi sia-sia jika kamu tidak memiliki kartu yang satu ini. Untuk dapat mengendarai mobil, kamu harus memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) karena ini menandakan bahwa kamu sudah cukup umur dan bisa mengendarai kendaraan. Jenis SIM untuk bisa mengendarai mobil adalah SIM A. Agar kamu memiliki SIM A, kamu harus membayar biaya pembuatan SIM dan harus diperpanjang setiap 5 tahun sekali.
7. Biaya Asuransi Mobil
Asuransikan Mobilmu Agar Aman via wordpress.com
Bila kamu baru membeli mobil, apalagi kamu membayar dengan cara dicicil, kondisi mobil harus selalu terjaga agar tetap bagus karena akan sangat mengesalkan jika mobil kamu penyok atau rusak. Selain itu, jika terjadi kecelakaan atau kerusakan mobil, biaya yang kamu perlukan untuk memperbaikinya tidaklah murah. Jadi kamu butuh asuransi mobil untuk memperkecil pengeluaran kamu. Namun dengan asuransi pun, kamu harus membayarkan biaya premi asuransinya.